Jumat, 14 Januari 2022

Media Jaringan

Pengertian Media Jaringan dan Jenis-jenisnya


Pengertian Media Jaringan 

    Media jaringan adalah perangkat keras yang digunakan untuk membangun sebuah komputer baik itu perangkat keras maupun perangkat lunak. Di sini untuk dapat membangun sebuah media jaringan diperlukan minimal dua buah komputer, kartu jaringan atau Network Interface Card dan perangkat keras jaringan lain seperti switch, hub, router, file server, repeater, bridge dan media transmisi.

Fungsi Media Transmisi Jaringan

    Media Transmisi adalah perangkat yang digunakan dalam jaringan komputer sebagai sarana penghubung. Media transmisi akan menghubungkan masing-masing perangkat sehingga perangkat-perangkat tersebut dapat saling terhubung. Media transmisi dalam jaringan ada 2 macam yaitu media transmisi yang menggunakan kabel dan media transmisi yang tidak menggunakan kabel.

Macam - macam Media Transmisi Jaringan

1. Media Transmisi menggunakan Kabel (Wired Network)

    Hampir semua jaringan komputer yang ada saat ini menggunakan kabel sebagai media transmisinya. Media transmisi ini memiliki keterbatasan jangkauan dan tidak efisien karena banyak memakai tempat untuk jaringan kabel. Jaringan kabel ini biasanya digunakan dalam area lokal, misalnya untuk membangun jaringan di laboratorium komputer, membuat jaringan komputer di sekolah dan membuat jaringan LAN di kantor.

    Kabel yang sering digunakan sebagai media transmisi antara lain sebagai berikut : 

  1. Twisted Pair 
  2. Coaxiax
  3. Serat optik, dsb.

2. Media Transmisi tanpa Kabel (Wireless Network)

    Media transmisi tanpa kabel atau biasa disebut dengan wireless network merupakan komunikasi data dalam jaringan komputer yang tidak memanfaatkan kabel sebagai media transmisinya, melainkan berupa gelombang elektromagnetik. Jaringan tanpa kabel ini memberikan keunggulan kepada pemakai untuk dapat mengakses kapanpun dan dimanapun. Sedangkan kekurangan media transmisi ini adalah kemampuan transfer data lebih kecil dibandingkan dengan jaringan kabel. Biasanya perangkat yang digunakan dalam jaringan ini adalah access point, antena grid, dsb.

    Jika sumber data dan penerima data jaraknya cukup jauh atau medannya sulit, maka dapat digunakan media transmisi radiasi elektromagnetik yang dipancarkan melalui udara terbuka berupa:
  1. Gelombang Mikro
  2. Gelombang radio, dsb.

Media Transmisi menggunakan Kabel (Wired Network)

A. Kabel UTP

    Kabel UTP (Unshielded twisted-pair) adalah jenis kabel yang terbuat dari bahan penghantar tembaga, memiliki isolasi dari plastik dan terbungkus oleh bahan isolasi yang mampu melindungi dari api dan kerusakan fisik. Kabel UTP terdiri dari empat pasang inti kabel yang saling berbelit yang masing-masing pasang memiliki kode warna berbeda. 

    Kabel UTP tidak memiliki pelindung dari interferensi elektromagnetik, namun jenis kabel ini banyak digunakan karena harga yang relatif murah dan fungsinya yang memang sudah sesuai dengan standar yang diharapkan.

    Fungsi kabel UTP yaitu digunakan sebagai kabel jaringan LAN (Local Area Network) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan kemampuannya sebagai penghantar data.


B. Kabel STP


    Kabel STP (Shielded Twisted Pair) adalah jenis kabel telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi. Terdapat pembungkus tambahan untuk tiap pasangan kabel. Kabel STP juga digunakan untuk jaringan Data, digunakan pada jaringan Token-Ring IBM. Pembungkusnya dapat memberikan proteksi yang lebih baik terhadap interferensi EMI.

    Secara fisik kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar dimulai dari kontruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau alumunium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik. Kekurangan kabel STP lainnya adalah tidak samanya standar antar perusahaan yang memproduksi dan lebih mahal dan lebih tebal sehingga lebih susah dalam penanganan fisiknya.

    Fungsi Kabel STP adalah Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon, komputer televisi dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.


C. Kabel Coaxial


    Kabel coaxial adalah jenis kabel yang memiliki dua buah penghantar konduktor berupa kabel solid terbuat dari tembaga sebagai inti, kemudian dilapisi sekat isolator dan dililit kembali oleh penghantar berupa kabel serabut yang terbuat dari tembaga atau aluminium sebagai penghantar bagian luar. Kabel coaxial atau kabel koaksial terbungkus oleh isolator elastis yang terbuat dari plastik tahan air.

    Dalam penggunaan sehari-hari, kabel coaxial banyak dijumpai pada antena televisi, antena pemancar radio, dan juga kabel jaringan LAN. Penggunaan kabel koaksial dalam jaringan internet melengkapi instalasi kabel UTP yang juga berperan penting dalam jaringan LAN.

    Fungsi kabel coaxial adalah untuk mentransmisikan frekuensi tinggi mulai dari 300 kHz ke atas, dan penggunaan kabel ini mempunyai kanal frekuensi yang sangat besar. Kabel LAN coaxial digunakan pada Ethernet 10Base2 dan 10Base5 beberapa tahun yang lalu. 10Base5 mengacu pada thicknet sementara 10Base2 mengacu pada thinnet sebab 10Base5 dulu menggunakan kabel LAN coaxial yang lebih tebal.


D. Wireless (Nirkabel)


    Jaringan Wireless (Nirkabel) atau dalam bahasa Indonesia disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi inframerah pada remote TV) atau gelombang radio (seperti Bluetooth pada komputer dan ponsel)dengan frekuensi tertentu.

    Jaringan Wireless atau jaringan Wifi memungkinkan kita melakukan komunikasi tanpa melalui kabel jaringan.Akan tetapi piranti jaringan pada Jaringan ini masih perlu berkomunikasi dengan piranti lainnya yang ada pada jaringan kabel LAN.


Jenis – jenis Jaringan Wireless (Nirkabel)


1. WAP (Wireless Application Protocol)

    Merupakan standar protokol untuk aplikasi Jaringan Wireless (Nirkabel) (seperti yang digunakan handphone). WAP berbasis pada standar Internet, dan beberapa protokol yang sudah dioptimasi untuk lingkungan wireless, seperti kebutuhan kompresi data, long latency dan keterbatasan bandwith, serta keterbatasan perangkat wireless.


2. WBMP (Wireless Bitmap)

    Format grafik yang terdapat dalam WAP. WBMP merupakan format yang mirip dengan format BMP. Gambar dengan standar format WBMP terbagi dalam dua bagian, yaitu : Bagian header, tempat untuk informasi karakteristik dari gambar, seperti tinggi, lebar dan type gambar. Bagian isi yang disebut Type dependent, merupakan bagian dari informasi gambar.



3. Wireless LAN (Wireless Local Area Network)

    Teknologi komunikasi data dengan tidak menggunakan kabel untuk menghubungkan antara klien dan server. Secara umum teknologi Wireless LAN hampir sama dengan teknologi jaringan komputer yang menggunakan kabel (Wire LAN atau Local Area Network). Teknologi Wireless LAN ada yang menggunakan frekuensi radio untuk mengirim dan menerima data yang tentunya mengurangi kebutuhan atau ketergantungan hubungan melalui kabel.


4. Fiber Optic

    Jenis kabel fiber optik merupakan kabel jaringan yang jarang digunakan pada instalasi jaringan tingkat menengah ke atas.Pada umumnya, kabel jenis ini digunakan pada instalasi jaringan yang besar dan pada perusahaan multinasional serta digunakan untuk antar lantai atau antar gedung.Kabel fiber optic merupakan media networking medium yang digunakan untuk transmisi-transmisi modulasi.

    Tidak seperti dua kabel sebelumnya yang menggunakan tembaga sebagai media penghantarnya. Kabel fiber optik ini tebuat dari serat kaca atau plastik yang sangat tipis. Karena terbuat dari kaca, sinyal yang dikirim oleh FO ini berupa cahaya dari sumber ke tujuan. Makanya tidak heran bila transmisi kabel ini lebih cepat dibandingkan dengan dua kabel sebelumnya. Salah satu kelemahan kabel ini adalah gangguan (noise) yang sering terjadi apabila tertekuk walaupun hanya sedikit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FIBER OPTIK

  kabel Fiber Optik adalah  jenis kabel yang berfungsi mengubah sinyal listrik menjadi cahaya dan mengalirkannya dari satu ke titik yang lai...